Blue calcite mungkin kurang terdengar kurang familiar di telinga anda, karena memang jenis batu ini kurang populer di tanah air. Tampilan batu ini sekilas sangat mirip dengan batu aquamarine. Selain itu, massa jenis (density) yang diantara kedua batu ini juga saling tumpang tindih. Batu aquamarine sendiri memiliki density 2.68 – 2.74 sedangkan batu blue calcite memiliki density 2.6 – 2.8. Akibat kemiripan diantara keduanya, ada kejadian unik yang terjadi ketika tim Indogems pertama kali kedatangan client yang ingin mengidentifikasi batu blue calcite yang dimilikinya.
Kejadian Unik Saat Pertama Kali Identifikasi Blue Calcite
Ketika itu, ada client yang membawa batu berwarna biru muda minim serat, bergiwang dan saat membelinya ia diberitahu si penjual kalau batu tersebut Aquamarine. Kemudian, saya cek Density dan Refractive Index dan celakanya hasilnya masuk di dalam range Relative Density dan Refractive Index milik batu Aquamarine. Saat itu, hasil pengecekan Refractive Index menunjukkan angka 1.570 dan Density 2.71. Batu Aquamarine sendiri memiliki range Refractive Index 1.564 – 1.596 dan density 2.68 – 2.74.
Untungnya, saya tidak langsung menuliskan batu yang Indogems cek ini sebagai batu Aquamarine berdasarkan dari dua data tersebut. Kami cek kekerasan batu tersebut dan ternyata hanya memiliki kekerasan 3 skala mohs. Tentunya ini sangat berbeda dengan yang dimiliki aquamarine yang memiliki kekerasan 7.5 – 8 skala mohs. Setelah saya cek beberapa aspek lainnya dari batu tersebut, sampailah Indogems berkesimpulan bahwa batu tersebut adalah Batu Blue Calcite.
Celakanya ternyata client tersebut tidak terima dengan hasil yang kami keluarkan, dia tetap yakin bahwa batunya adalah Aquamarine. Kami sudah berusaha menjelaskan tentang perbedaan keduanya, tetapi dia tetap tidak terima dan tidak mau membayar biaya jasa identifikasi batu tersebut. Apes bener deh, bukanya dapet uang hasil jasa identifikasi batu malah dapet omelan hehe.
Ciri Ciri Batu Blue Calcite
Bagi orang awam, ada dua ciri utama dari batu blue calcite yang bisa anda gunakan untuk membedakannya dengan Aquamarine. Kedua ciri tersebut adalah :
Sangat Reaktif Terhadap Cairan Asam
Ciri utama dari batu calcite adalah ia sangat reaktif terhadap cairan asam. Bahkan saat ditaruh di genangan air cuka, batu calcite ini dapat bergerak karena sifatnya yang sangat reaktif terhadap asam.
Kekerasan Rendah
Calcite memiliki kekerasan yang sangat rendah yaitu hanya 3 skala mohs. Tingkat kekerasannya bahkan jauh lebih rendah dibandingkan kaca, yang berada pada 5 – 5.5 skala mohs. Kekerasannya yang rendah membuat calcite mudah tergores.
Keunggulan
Walaupun memiliki tingkat kekerasan yang rendah, batu blue calcite memiliki keunggulan tersendiri yang membuatnya memiliki banyak peminat.
Bisa Menenangkan Hati
Batu ini memiliki warna yang soft sehingga ketika melihatnya terasa menyejukkan sehingga bisa membuat hati kita terasa tenang. Hal itulah yang menyebabkan banyak orang yang percaya bahwa batu ini memiliki kemampuan membersihkan energi negatif di dalam tubuh pemakainya.
Harga Ekonomis
Anda bisa mendapatkan batu blue calcite berkualitas tinggi (minim serat dan bergiwang) dengan harga yang relatif murah. Hal ini tentu berbeda dengan aquamarine yang harga per caratnya bisa lebih dari 100 ribu/carat ketika anda menginginkan yang berkualitas.
Tidak Terlihat Murahan
Batu blue calcite walaupun memiliki harga yang relatif murah, tetapi terlihat cukup mewah. Jika anda memakainya, orang lain akan mengira anda sedang memakai batu aquamarine. Tentunya anda juga harus memilih batu blue calcite yang bersih, jernih dan bergiwang ya.
Harga Jual
Di Indonesia, batu blue calcite dengan kualitas tinggi biasanya dijual dengan harga sekitar 5-10 ribu per carat. Anda bisa mendapatkan batu ini di pusat penjualan batu permata di kota anda ataupun membelinya secara online.
